Unsur Hara Dalam Tanah

Boron (Bo)

Diserap tanaman dalam ion BO₃²

Kebutuhan Bo bagi tanaman 0,5-5 ppm atau rata-rata 1 ppm

Dibutuhkan dalam proses diferensiasi (pembentukan) sel yang sedang tumbuh

Sumber Bo untuk media kultur dapat menggunakan bahan H₃BO₃

Manfaat:

Mempengaruhi pembungaan, mendorong pertumbuhan tepung sari dan pembentukan buah

Membantu sintesis protein

Membantu metabolisme karbohidrat

Mengatur kebutuhan air di dalam tanaman

Membentuk serat dan biji

Merangsang proses penuan tanaman sehingga jumlah bunga dan hasil panen meningkat

kekahatan:

· Tanaman peka terhadap hama dan penyakit

· Tongkol jelek dan biji tidak banyak(ompong) untuk tanaman biji-bijian,untuk tanaman leguminose tidak terbentuk bintil akar.

· Kuncup calon tunas banyak,tetapi titik tumbuh tunas tersebut mati.

· Ujung daun kuning muda sampai agak ungu.bentuk daun tidak normal.daun-daun lebih dewasa berwarna hijau ,sedangkan daun tua menebal,rapuh dan kusam.

· Warna daun menjadi hijau muda hingga hijau kekuniangan.bila kekurangan berlanjut ,daun menjadi kering dan berwarna coklat kekuningan.

· Bentuk buah tidak baik,ada luka didalam dan diluar buah.buah keras dan kulitnya tebal.contoh : buah jeruk kurang manis,kandungan airnya berkurang,buah yang masih muda banyak rontok,tentunya produksi tanaman berkurang.

Tembaga (Cu)

· diserap tanaman dalam bentuk ion Cu⁺⁺ atau ion Cu⁺⁺⁺

· Kebutuhan tembaga bagi tanaman 0,1-0,5 ppm atau rata-rata 0,5 ppm

Manfaat:

u Sebagai katalisator dalam proses pernapasan dan perombakan karbohidrat

u Sebagai salah satu elemen dalam proses pembentukan vitamin

u Secara tidak langsung berperan dalam pembentukan klorofil

u Sebagai aktifator enzim dalam proses penyimpanan cadangan makanan

kekahatan:

kekahatan unsur tembaga mungkin disebabkan oleh adanya pencucian,tanah asam,tanah yang banyak mengandung bahan organik,terlalu banyak melakukan pemupukan yang banyak mengandung fosfat dan nitrogen, dan tanah yang masih perawan.Daun muda berwarna kuning,layu,dan tidak berkembang,pertumbuhan dan kesuburan tanaman terlambat secara keseluruhan

Klor (Cl)

· Diserap tanaman dalam bentuk ion Cl^-

· kebutuhan Cl bagi tanaman berkisar antara

Manfaat :

Berperan dalam pembentukan hormon tanaman. Meningkatkan atau memperbaiki kualitas dan kuantitas produksi tanaman. Berkaitan langsung dengan pengaturan tekanan osmosis di dalam sel tanaman,dibutuhkan dalam proses fotosintesis.

kekahatan:

Tanaman gampang layu. Daun pucat,keriput,dan sebagian mengering. Produktifitas tanaman rendah dan pemasakan buah lambat.

Besi (Fe)

l Diserap tanaman dalam bentuk ion Fe²⁺

l Kebutuhan Fe bagi tanaman 2-10 ppm atau rata-rata 2 ppm

l Ketersediaan Fe pada media kultur jaringan dapat memilih bahan nutrisi yang mengandung Fe seperti FeSO₄7H₂O

besi berasal dari:

a. Batuan mineral Khlorite dan Biotit

b. Sisa-sisa tanaman dan lain-lain bahan organis

Manfaat:

l Berperan dalam fisiologis tanaman,seperti proses pernafasan, dan fotosintesis

l Sebagai aktifator dalam proses biokimia di dalam tanaman

l Sebagai unsur pembentuk enzim tanaman

l Sebagai pembentuk hijau daun (klorofil)

l Sebagai bahan pembentuk karbohidrat, lemak dan protein

l kekahatan:

Daun muda berwarna putih,pucat,kekuning-kuningan dan akhirnya rontok.tanaman perlahan-lahan mati,dimulai dari pucuk.

Mangan (Mn)

· Diserap tanaman dalam bentuk ion mangan ( Mn⁺⁺ )

· Kebutuhan mangan bagi tanaman 0,5-5 ppm atau rata-rata 1 ppm

Manfaat :

Membantu proses fotosintesis dan berperan menjadi enzim-enzim tanaman

kekahatan:

Pertumbuhan tanaman kerdil,daun berwarna kekuningan tau merah serta sering rontok,pembentukan biji tidak sempurna.

Molibdenum (Mo)

· Molibdenum diserap tanaman dalam bentuk ion MoO₄^2-

· Kebutuhan Mo bagi tanaman 0,001-0,002 ppm atau rata-rata 0,001 ppm

Manfaat:

u Fungsi sama dengan Cu,berperan sebagai pengikat nitrogen bebas di udara ,untuk pembentukan protein,dan menjadi komponenpembentuk enzim pada bakteri akar tanaman leguiminose

u Berperan dalam penyerapan unsur hara nitrogen

u Meningkatkan fiksasi Nitrogen

u Asimilasi nitrogen

u Secara tidak langsung berperan dalam produksi asam amino protein

u Sebagai aktifator berbagai jenis enzim

kekahatan:

Daun berubah warna,keriput, dan melengkung seperti mangkuk,muncul bintik-bintik kuning di setiap lembaran daun dan akhirnya mati. Pertumbuhan tanaman terhenti.

Seng (Zn)

· Diserap tanaman dalam bentuk ion Zn⁺⁺

· Kebutuhan seng bagi tanaman 0,5-1 ppm atau rata-rata 0,5 ppm

Manfaat:

• Membantu dalam pembentukan auksin,klorofil,dan karbohidrat. Sebagai katalisator dalam pembentukan protein

• Mengatur pembentukan asam indoleasetik ( asam yang berfungsi sebagai zat pengatur tumbuh tanaman )

• Berperan aktif dalam transformasi karbohidrat

• Berperan dalam perkembangan titik tumbuh

• Unutk menjaga pertumbuhan daun dan batang agar tumbuh secara normal, misalnya ruas-ruas batang tidak memendek

• Berperan dalam pembentukan biji

kekahatan:

Daun berwana kuning pucat atau kemerahan muncul bercak-bercak putih dipermukaan daun hingga akhinya mengering,berlubang, dan mati.perkembangan akar tidak sempurna, sehingga pendek dan tidak subur