Friday, April 6, 2012
teknologi perbenihan
Perkembagnan tekbnologi perbenihan saat ini sudah cukup maju dan telah menggunakan bio teknik dalam tataran buatan manusia ( rekayasa genetika ). Sekilas Teknologi benih kita golongkan menjadi dua bagian besar yaitu buatan dan alami, dimana benih dasar sebagai objek kita golongkan menjadi dua pula yaitu Ortodoks dan rekalsitran.
Apa yang dimaksud benih golongan ortodoks yaitu semua benih yang dapat dikeringkan samapi kadar air 5% ( berdasarkan bobot basah) dan dapat dipertahankan viabilitasnya pada suhu rendah atau suhu dibawah titik beku untuk jangka yang lama.
Yang dimaksud benih golongan rekalsitran adalah semua benih yang tidak dapat dipertahankan viabilitasnya jika dikeringkan di bawah kadar air yang relatif tinggi (biasanya dalam kisaran 20 - 50% berdasarkan bobot basah) dan sulit disimpan dalam jangka panjang walaupun kadar airnya tinggi.
Pengelompokan ini adalah penggolongan besar yang masih akan dipilah dalam kelompok yang lebih spesifik yang akan sangat membantu proses perlakuan pada benihsesuai kapasitasnya.
apa yang melatar belakangi manusia menggunakan teknologi benih dan mengembangkannya hingga sekarang adalah dampak dari beberapa peristiwa besar yang mengancam keberhasilan pertanian baik oleh sebab keadaan alam, iklim, hama dan penyakit kebutuhan yang terus meningkat. Mengingat pertanian adalah salah satu cabang produksi utama dari bahan kebutuhan pokok manusia maka kegagalan pada sektor ini sangat mengancam keberlangsungan hidup suatu negara.
Pada tahap sederhana teknologi yang ditempuh para petania konvensional adalah dengan pemilihan varietas terbaik dilapangan, pengeringan dan penyimpanan, ini yang mereka lakukan secara alami untuk mendukung kualaitas benih yang mereka gunakan.
Pada tahap selanjutnya berkembang lebih maju dengan mengadakan persilangan antar varietas untuk mendapatkan benih yang memiliki sifat lebih baik.
Hal ini pun belum dirasa cukup maka penggunaan bahan - bahan kimia untuk menonjolkan sifat unggul pun digunakan seperti kita mengenal hasil yang sudah terlihat: semangka tanpa biji, dan sebagainya. Penggunaan bahan radio aktif begitu berkembang meskipun juga memunculkan beberapa efek negatif.
Sistem perbanyakan yang sedang maju saat ini seperti kultur jaringan dengan segala keunggulannya adalah salah satu hasil dari proses teknologi benih yang terus senantiasa dikembangkan.
Meskipun teknologi benih saat ini sudah sangat maju, dengan perkelmbangan laboratorium yang sangat memadai, namun semangat untuk terus mengembangkan teknologi ini sebagai dasar dari kebutuhan utama dan pertama dari pertanian kita , akan selalu menjadi acuan semua pihak.
Semoga dengan berkembangnya tenologi benih sebagai salah satu cabang dan materi pokok bahasan di perguruan tinggi dan berbagai sekolah tani di Indonesia akan membawa dampak posistif bagi perkembangan pertanian di Indonesia.
Label:foto,gambar
benih.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment