- Media penyemaian:
- Bila lahan telah dipakai untuk menanam kopi, ± 10 hari sebelum penyemaian, tanah disemprot dengan nematisida Vapam/ Nemacur G dengan dosis sesuai dengan petunjuk pada label.
- Bila lahan merupakan lahan yang baru dibuka. Tanah persemaian dicangkul sedalam 30 cm/lebih dan dibersihkan. Tanah diberi pupuk organik, yang berupa pupuk kompos, pupuk kandang/pupuk hijau.
- Membuat bedengan-bedengan dengan ukuran panjang 10 m atau minimal 5 m dan lebar 1,20 m. Jarak antar bedengan 50 cm, sedangkan bedengan dibuat membujur ke arah utara-selatan.
- Penanaman pohon pelindung dilakukan 1 tahun sebelum penyemaian dan tingginya antara 2,5-3 m atau ± 2 kali tinggi pohon kopi.
Cara perkecambahan kopi
- Biji dibenamkan secara berderet dalam satu baris pada lapisan pasir menghadap ke bawah dan bagian atas kelihatan rata dengan lapisan pasir. Jarak antara baris adalah 5 cm dan jarak antar biji adalah 2,5 cm.
- Setiap 1 m2 memuat 2.000-3.000 biji. Biji yang ditaburkan bisa dengan kulit tanduk atau tanpa kulit tanduk.
- Selesai pembenaman, biji-biji tersebut diberi pasir lagi, tipis-tipis. Di atas bedengan yang tertutup pasir ditutup dengan ilalang atau jerami yang dipotong-potong antara 0,5-1 cm dan disiram 2-3 kali sehari untuk menjaga kelembaban.
- Perkecambahan di daerah panas berlangsung selama 3-4 minggu, sedangkan di daerah dingin berlangsung selama 6-8 minggu.
No comments:
Post a Comment